Rabu, 24 Juli 2013

Sistem Operasi Terbaru Pesaing Android, iOS, WindowsPhone


Android berasal dari ide 4 orang: Andy Rubin – pendiri Danger, Rich Miner – pendiri Wildfire Communications Inc, Nick Sears – VP T-Mobile, dan Chris White – Pemimpin developer 7 desain WebTV. Mereka mendirikan Android Inc. di Palo Alto, California, Amerika Serikat pada bulan Oktober 2003 silam. Namun siapa sangka 10 tahun kemudian, di tahun 2013 Android jadi sistem operasi paling populer di kalangan pengguna Smartphone? Google jawabannya. Pada tahun 2005, Google membeli Android Inc. dan kemudian mengembangkan Android dengan membentuk Open Handset Alliance (OHA) berupa konsorsium dari 34 perusahaan hardware. Sampai sekarang Android terus dikembangkan. Sampai tulisan ini dirilis, dia bahkan sudah mencapai versi 4.2 (Jelly Bean).
Ironisnya, Google bahkan tidak mendapat keuntungan apapun dari penjualan device yang menggunakan OS Android. Setidaknya kini.
Sebelum/setelah kesuksesan Android, ada beberapa kompetitor yang mengembangkan produk OS yang serupa tapi tak sama dengan Android. Apa saja? Yuk cari tahu di sini:

1. Tizen

tizen-580
Samsung berjaya dengan deretan ponsel berbasis Android. Namun belakangan mereka getol untuk mengembangkan sistem operasi sendiri. Barangkali mereka telah memprediksi kebiasaan menabur dan menuai ala Google. Yaitu kecenderungan di mana Google giat menciptakan ketergantungan sebesar-besarnya, baru kemudian melakukan monetizing di belakang.
Nah, melalui kerjasama dengan Intel dan sejumlah operator seluler Amerika Serikat, lahirlah Tizen. Tizen diciptakan dengan platform opensource yang dibangun berbasis Linux dan fleksibilitas HTML5.
Samsung dan Intel sama-sama punya track record yang cukup panjang dalam pengembangan sistem operasi Smartphone. Samsung pernah meluncurkan Bada, meskipun kemudian kalah pamor. Intel pernah meluncurkan MeeGo, sebuah proyekan bareng Nokia yang kemudian kandas di tengah pengembangan.
Menurut rencana, ponsel Tizen edisi perdana akan dijual di Jepang melalui operator DoCoMo di bulan Agustus/September 2013 ini.

2. Sailfish

sailfish-580
Nokia memutuskan untuk mengabaikan sistem operasi besutannya, MeeGo dan beralih ke Windows Phone. Direktur dan tim inti Nokia N9 yang tidak puas dengan keputusan ini kemudian meninggalkan Nokia untuk mendirikan perusahaan sendiri bernama Jolla dan melanjutkan perkembangan MeeGo. Versi modifikasi MeeGo inilah yang kemudian diberi nama Sailfish. Seperti halnya MeeGo, Sailfish dioperasikan dengan sistem swipe / geser. Jolla juga mengklaim bahwa Sailfish telah kompatibel dengan beberapa aplikasi Android.  Sailfish juga telah dikembangkan untuk berbagai device lain seperti tablet, komputer, televisi, dan gadget di kendaraan. SDK Sailfish rencananya akan dapat diunduh secara resmi di kuartal pertama tahun 2013 ini.

3. Firefox (OS)

firefox-os-580
Mozilla Foundation awalnya mengembangan sistem operasi smartphone ini untuk memenuhi proyek Gecko yang sifatnya B2G (Business-to-Goverment). Ketika terendus oleh bisnis, beberapa produsen perangkat smartphone kelas dunia seperti ZTE dan TCL diklaim mulai mengantri untuk mengadopsi sistem operasi ini.
Mozilla juga mengklaim dukungan dari operator kelas dunia seperti Deutsche Telekom, Sprint, Smart, Telecom Italia, Telenor dan Etisalat. Jadi bisa dibayangkan sendiri bagaimana prospektifnya sistem operasi ini.
Firefox (OS) telah dirilis di Brazil pada Februari 2013 kemarin melalui operator Telefonica.

4. Ubuntu for Smartphone

ubuntu-os-580
Jika selama ini kita kenal Ubuntu sebagai sistem operasi untuk perangkat komputer dan server, maka kini telah diciptakan pula varian sistem operasi Ubuntu untuk smartphone. Canonical (pengembang Ubuntu) mengumumkan rilis varian ini pada 3 Januari 2013 kemarin.
Ubuntu mobile dirancang agar dapat berjalan di perangkat dengan prosesor berarsitektur ARM dan X86. Canonical pun ingin agar Ubuntu dapat menjangkau segmen pasar kelas menengah ke bawah, dan menengah ke atas.
Mungkinkah keempat sistem operasi terbaru ini dapat menggeser kedigdayaan Android, iOS, WindowsPhone? Bagaimana menurut anda?

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

 

Rahmat Nurwanto. Copyright 2013 All Rights Reserved